Dalam mempelajari tentang design grafis kita bisa menggnakan berbagai sumber rujukan yang bisa kita gunakan sebagai bahan pembelajaran. Entah itu dari Youtube, artikel dan buku. Terdapat banyak buku tentang design grafis yang telah diterbitkan yang bisa kita baca untuk kita pelajari. Berikut adalah 8 Buku yang bisa kamu baca untuk mendalami dunia design grafis lebih dalam lagi.
1. “Thinking with Type: A Critical Guide for Designers, Writers, Editors, & Students” by Ellen Lupton
Buku ini membahas tentang tipografi dan bagaimana penggunaan huruf dapat memengaruhi desain secara keseluruhan.
Sinopsis Singkat :
“Thinking with Type” oleh Ellen Lupton adalah panduan komprehensif yang memperkenalkan pembaca pada prinsip-prinsip tipografi yang penting dalam desain grafis. Buku ini tidak hanya cocok bagi desainer, tetapi juga penulis, penyunting, dan mahasiswa yang tertarik pada pentingnya tipografi dalam komunikasi visual.
Isi Buku :
Buku ini mengulas sejarah, terminologi, dan prinsip-prinsip dasar tipografi secara mendalam. Ellen Lupton membagi isi buku menjadi tiga bagian utama. Bagian pertama membahas sejarah tipografi dan prinsip-prinsip dasar. Bagian kedua menggali elemen-elemen tipografi seperti jenis huruf, pengaturan teks, dan komposisi halaman. Bagian ketiga mengeksplorasi penggunaan tipografi dalam berbagai media dan platform, mulai dari buku hingga web.
Kelebihan :
- Pendekatan Mendalam dan Terperinci: Buku ini menyajikan pemahaman yang komprehensif tentang tipografi dari sudut pandang desain grafis, yang berguna bagi pembaca dari berbagai latar belakang.
- Ilustrasi dan Contoh yang Jelas: Lupton mendukung teksnya dengan contoh visual dan ilustrasi yang mempermudah pemahaman konsep-konsep tipografi yang kompleks.
- Relevan dan Terapan Langsung: Buku ini memberikan wawasan yang dapat diterapkan secara langsung dalam praktik desain sehari-hari, sehingga pembaca dapat mengaplikasikannya dengan mudah.
Kelemahan :
- Kurangnya Fokus pada Teknik Digital: Meskipun membahas tipografi pada platform web, buku ini mungkin kurang memberikan fokus pada aspek teknis tipografi digital yang terkini.
Kesimpulan :
“Thinking with Type” merupakan sumber belajar yang penting bagi siapa pun yang tertarik dalam desain grafis atau komunikasi visual. Buku ini tidak hanya mengajarkan dasar-dasar tipografi, tetapi juga membantu pembaca memahami bagaimana tipografi dapat memengaruhi dan memperkuat pesan visual. Ellen Lupton memberikan panduan yang komprehensif, jelas, dan terperinci tentang bagaimana tipografi dapat berperan dalam menceritakan cerita dan meningkatkan kualitas desain secara keseluruhan.
2. “The Elements of Typographic Style” by Robert Bringhurst
Buku yang membahas secara mendalam tentang prinsip-prinsip tipografi, penggunaan huruf, dan peraturan umum dalam desain typografi.
Sinopsis Singkat :
“The Elements of Typographic Style” karya Robert Bringhurst adalah sebuah karya yang diakui luas sebagai panduan otoritatif dalam tipografi. Buku ini menggali mendalam prinsip-prinsip tipografi dan menjadi acuan penting bagi desainer, editor, penulis, dan siapa pun yang tertarik dalam seni dan ilmu tipografi.
Isi Buku :
Buku ini menghadirkan tipografi dari perspektif sejarah, teori, dan praktik. Bringhurst menggali setiap aspek tipografi secara rinci, mulai dari jenis huruf, hirarki, pemilihan teks, hingga pengaturan halaman. Dia juga menggabungkan aspek estetika tipografi dengan elemen-elemen matematika, fisiologi, dan filsafat.
Kelebihan :
- Pendekatan Komprehensif: Buku ini mencakup hampir setiap aspek tipografi, dari sejarah hingga aplikasi praktis dalam desain.
- Tone dan Gaya Penulisan: Gaya Bringhurst dalam menulisnya memiliki kejelasan dan kehalusan yang memudahkan pemahaman konsep-konsep tipografi yang kompleks.
- Pendalaman Konsep: Buku ini tidak hanya memberikan aturan-aturan, tetapi juga mendorong pembaca untuk memahami prinsip-prinsip dasar, memberikan landasan bagi eksplorasi kreatif.
Kelemahan :
- Konten yang Padat: Buku ini bisa terasa padat bagi pembaca yang kurang berpengalaman dalam tipografi, mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna secara menyeluruh.
Kesimpulan :
“The Elements of Typographic Style” adalah sebuah sumber yang tak ternilai bagi semua yang tertarik dalam tipografi. Buku ini bukan hanya panduan praktis, tetapi juga sebuah karya seni dalam dirinya sendiri. Meskipun kontennya padat, memberikan wawasan mendalam tentang sejarah, prinsip, dan estetika tipografi, memberikan pembaca landasan yang kuat untuk mengembangkan keterampilan desain tipografi mereka.
3. “Logo Design Love: A Guide to Creating Iconic Brand Identities” by David Airey
Merupakan panduan lengkap dalam menciptakan desain logo yang kuat dan efektif.
Sinopsis Singkat :
“Logo Design Love” karya David Airey adalah buku panduan yang sangat dihormati dalam industri desain, fokus pada pembuatan identitas merek melalui desain logo. Buku ini ditujukan untuk desainer grafis, pemilik bisnis, dan siapa pun yang tertarik dalam seni menciptakan logo yang efektif dan berkesan.
Isi Buku :
Buku ini menyoroti aspek-aspek penting dalam merancang logo yang kuat, mulai dari proses kreatif hingga aspek teknis. David Airey membahas proses mendalam dari konsep hingga eksekusi, memberikan wawasan tentang bagaimana menciptakan logo yang menonjol.
Kelebihan :
- Studi Kasus yang Jelas: Buku ini dilengkapi dengan studi kasus yang memperlihatkan proses desain secara praktis, memberikan pemahaman yang lebih baik bagi pembaca.
- Keterbacaan yang Bagus: Gaya penulisan Airey yang jelas dan mudah dimengerti membuatnya berguna bagi pembaca dari berbagai latar belakang, tidak hanya bagi desainer profesional.
- Fokus pada Aspek Bisnis: Buku ini juga membahas aspek bisnis dari desain logo, menyoroti pentingnya desain yang efektif untuk kesuksesan bisnis.
Kelemahan :
- Mungkin Terlalu Dasar Bagi Desainer Berpengalaman: Buku ini mungkin memberikan informasi yang terlalu dasar bagi desainer yang sudah berpengalaman dalam pembuatan logo.
Kesimpulan :
“Logo Design Love” adalah sumber yang bermanfaat bagi para pemula dalam desain grafis, pemilik bisnis kecil, atau siapa pun yang mencari pemahaman mendalam tentang proses pembuatan logo yang efektif. David Airey memberikan wawasan yang berharga tentang aspek praktis, estetika, dan strategi bisnis dalam desain logo.
4. “Grid Systems in Graphic Design” by Josef Müller-Brockmann
Buku klasik yang menjelaskan pentingnya grid system dalam desain grafis dan bagaimana penggunaannya dapat membantu dalam penyusunan layout.
Sinopsis Singkat :
Buku ini diakui sebagai salah satu panduan klasik dalam desain grafis, khususnya dalam penerapan grid system. Josef Müller-Brockmann, seorang desainer terkemuka dari Swiss, menggali prinsip-prinsip fundamental dan kepraktisan penggunaan grid system dalam desain grafis.
Isi Buku :
Müller-Brockmann menjelaskan secara rinci bagaimana grid system merupakan fondasi struktural dalam desain grafis. Dia menggali prinsip-prinsip grid system mulai dari pembagian layar hingga hubungannya dengan tipografi dan komposisi, serta penerapan praktisnya dalam publikasi cetak.
Kelebihan :
- Kepentingan dan Relevansi: Buku ini menjadi acuan utama dalam penggunaan grid system dalam desain grafis hingga saat ini.
- Pendekatan Mendalam: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana grid system dapat menciptakan keteraturan, kohesi, dan keseimbangan visual dalam desain.
- Ilustrasi dan Contoh yang Jelas: Buku ini menyertakan ilustrasi dan contoh yang memberikan pemahaman visual tentang penerapan grid system.
Kelemahan :
- Tingkat Kepadatan Informasi: Buku ini mungkin terlalu teknis atau padat bagi pembaca yang baru mengenal atau belum berpengalaman dalam desain grafis.
Kesimpulan :
“Grid Systems in Graphic Design” adalah sumber penting bagi desainer grafis yang ingin memahami dan menerapkan prinsip-prinsip grid system dalam desain mereka. Meskipun mungkin terasa teknis, buku ini memberikan wawasan yang mendalam tentang pentingnya grid system dalam menciptakan desain yang kohesif dan efektif.
5. “Graphic Design School: The Principles and Practice of Graphic Design” by David Dabner, Sandra Stewart, Eric Zempol
Buku ini memberikan pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip dasar desain grafis, dan bagaimana mempraktikkannya dalam dunia nyata.
Buku “Graphic Design School: The Principles and Practice of Graphic Design” oleh David Dabner, Sandra Stewart, dan Eric Zempol adalah panduan yang luas dalam bidang desain grafis, bertujuan untuk membekali pembaca dengan prinsip-prinsip dasar dan praktik yang mendalam dalam desain.
Sinopsis Singkat :
Buku ini menyajikan panduan yang komprehensif bagi desainer grafis dari berbagai tingkat pengalaman, baik pemula maupun yang berpengalaman, dalam memahami prinsip-prinsip dan praktik desain grafis.
Isi Buku :
Buku ini mencakup berbagai aspek penting dalam desain grafis, mulai dari sejarah desain hingga aplikasi praktis dalam dunia nyata. Dari prinsip desain dasar hingga teknik dan konsep yang lebih maju, pembaca akan dibimbing dalam memahami proses kreatif dalam desain grafis.
Kelebihan :
- Sumber Referensi Komprehensif: Buku ini mencakup berbagai topik penting dalam desain grafis dengan penjelasan yang jelas dan praktis.
- Ilustrasi dan Contoh yang Jelas: Dilengkapi dengan ilustrasi dan contoh yang membantu pembaca memahami konsep-konsep yang diajarkan.
- Penerapan Praktis: Buku ini tidak hanya menjelaskan teori, tetapi juga memberikan penerapan praktis, memungkinkan pembaca menerapkannya dalam proyek desain mereka.
Kelemahan :
- Terkadang Terlalu Luas: Buku ini mungkin terlalu luas dalam cakupannya, sehingga beberapa topik mungkin tidak mendapat penjelasan mendalam.
Kesimpulan :
“Graphic Design School: The Principles and Practice of Graphic Design” adalah sumber belajar yang komprehensif dan cocok bagi mereka yang ingin memperdalam pemahaman mereka dalam desain grafis. Dengan menjelaskan prinsip-prinsip dasar hingga praktik praktis, buku ini menjadi panduan yang berharga bagi para desainer grafis.
6. “The Non-Designer’s Design Book” by Robin Williams
Buku yang menjelaskan prinsip-prinsip desain grafis secara sederhana dan mudah dipahami oleh pemula.
“Buku Desain untuk Orang yang Bukan Desainer” oleh Robin Williams adalah sumber panduan yang luar biasa bagi individu yang tidak memiliki latar belakang formal dalam desain grafis tetapi tertarik untuk memahami prinsip-prinsip desain yang efektif.
Sinopsis Singkat :
Buku ini dirancang untuk memberikan panduan dasar bagi orang yang ingin memahami prinsip-prinsip desain grafis tanpa memerlukan pengetahuan atau pengalaman sebelumnya dalam bidang tersebut.
Isi Buku :
Williams membahas prinsip-prinsip desain dasar seperti kontras, repetisi, penjajaran, dan proporsi, serta menjelaskan konsep-konsep ini secara sederhana. Ia juga memberikan panduan tentang bagaimana menerapkan prinsip-prinsip ini dalam berbagai proyek desain.
Kelebihan :
- Penjelasan Sederhana: Buku ini menguraikan konsep-konsep desain secara mudah dipahami, bahkan bagi pemula.
- Ilustrasi dan Contoh yang Jelas: Dilengkapi dengan contoh-contoh visual yang mempermudah pemahaman konsep desain.
- Terfokus pada Prinsip-prinsip Utama: Williams menyajikan prinsip-prinsip dasar yang penting dalam desain grafis tanpa mengintimidasi pembaca dengan detail yang terlalu teknis.
Kelemahan :
- Mungkin Terlalu Dasar bagi Desainer Berpengalaman: Buku ini mungkin memberikan informasi yang terlalu dasar bagi desainer yang sudah berpengalaman.
Kesimpulan :
“The Non-Designer’s Design Book” adalah panduan yang sangat direkomendasikan bagi siapa pun yang ingin memahami prinsip-prinsip dasar desain grafis. Dengan penjelasan sederhana dan contoh yang jelas, buku ini dapat menjadi titik awal yang baik bagi mereka yang ingin mempelajari desain grafis tanpa latar belakang formal dalam bidang tersebut.
7. “How to Be a Graphic Designer Without Losing Your Soul” by Adrian Shaughnessy
Buku ini membahas tentang perkembangan profesional di bidang desain grafis tanpa kehilangan kreativitas dan nilai-nilai pribadi.
Sinopsis Singkat :
Buku ini merupakan panduan yang menginspirasi dan informatif bagi para desainer grafis yang ingin mengejar karier mereka tanpa kehilangan identitas kreatif dan nilai-nilai pribadi.
Isi Buku :
Adrian Shaughnessy membahas berbagai aspek karier dalam desain grafis, termasuk tantangan kreatif, kerja sama dengan klien, mengelola bisnis, hingga mempertahankan integritas kreatif dan profesionalisme.
Kelebihan :
- Pendekatan yang Menginspirasi: Buku ini tidak hanya memberikan informasi praktis tetapi juga memberikan dorongan dan inspirasi bagi para desainer.
- Pengalaman dari Profesional: Shaughnessy berbagi pengalaman dari dunia nyata, memberikan wawasan berharga bagi para pembaca.
- Pentingnya Integritas Kreatif: Menyoroti pentingnya mempertahankan integritas kreatif dalam profesi desain grafis.
Kelemahan :
- Subyektivitas: Pengalaman dan pandangan yang disajikan mungkin bersifat subyektif dan mungkin tidak mencakup semua pengalaman individu dalam industri desain grafis.
Kesimpulan :
“How to Be a Graphic Designer Without Losing Your Soul” adalah sumber yang berguna bagi para desainer grafis yang ingin memahami tantangan, dinamika, dan nilai-nilai penting dalam profesi mereka. Meskipun berisi pandangan subyektif, buku ini memberikan inspirasi dan informasi yang berharga bagi para profesional dan yang tertarik dalam industri desain grafis.
8. “The Graphic Design Idea Book: Inspiration from 50 Masters” by Steven Heller, Gail Anderson
Buku ini berisi kumpulan ide dan inspirasi dari para master desain grafis yang telah menginspirasi industri.
Sinopsis Singkat :
Buku ini merupakan koleksi inspiratif yang menampilkan karya-karya dan ide-ide dari lima puluh desainer grafis terkemuka, memberikan wawasan tentang kreativitas dan teknik yang mereka terapkan dalam karya desain mereka.
Isi Buku :
Steven Heller dan Gail Anderson menyoroti karya-karya dari berbagai desainer terkenal dan memberikan penjelasan tentang ide dan teknik di balik karya-karya tersebut. Buku ini memberikan inspirasi bagi para desainer grafis dan memberikan wawasan tentang proses kreatif yang digunakan oleh para ahli di industri tersebut.
Kelebihan :
- Koleksi yang Divers dan Menginspirasi: Buku ini menampilkan berbagai karya desain dari para ahli dalam industri, memberikan ide-ide dan inspirasi yang bervariasi.
- Ilustrasi yang Jelas dan Mendalam: Dilengkapi dengan ilustrasi dan penjelasan yang memberikan wawasan mendalam tentang proses kreatif para desainer.
- Sumber Inspirasi yang Kaya: Buku ini menjadi sumber ide yang kaya bagi para desainer grafis yang mencari inspirasi baru.
Kelemahan :
- Mungkin Terlalu Umum: Buku ini mungkin memberikan gambaran umum tentang karya-karya desain tanpa membahas detail teknis tertentu dari setiap karya.
Kesimpulan :
“The Graphic Design Idea Book” merupakan sumber inspirasi yang berharga bagi para desainer grafis, terutama bagi mereka yang ingin melihat berbagai pendekatan dan teknik yang digunakan oleh desainer terkemuka dalam industri.
Buku-buku tersebut dapat menjadi sumber pengetahuan yang berharga bagi para desainer grafis, baik untuk pemula maupun profesional yang ingin memperdalam pengetahuan mereka dalam bidang desain grafis. Jika anda memiliki rekomendasi lain, silahkan sebut di kolom komentar dibawah ini. Semoga bermanfaat.